Tafsir Surat Al-Maun 1-7

Dalam Al-Qur'an, surat Al-Maun memuat surat ke-107. Al-Maun artinya benda yang bermanfaat. Surat ini terdiri dari 7 ayat yang menjelaskan banyak hal terkait orang-orang yang terpuruk karena mengingkari agama.

Surah Al-Maun juga berisi peringatan bagi orang beriman dan teguran bagi orang yang tidak beriman.

Kutipan dari Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy menjelaskan bahwa surat Al-Maun termasuk dalam golongan surat Madaniyah. Isi surat ini menjelaskan yang ghaib dan hari kiamat, yaitu:

Berteriak kepada anak yatim, yang tidak mau membantu orang memberi makan orang miskin, orang yang berdoa dengan hati dan jiwa yang ceroboh, tidak tahu kebesaran Tuhan, tidak berdoa dengan khusyuk dan tidak mengerti apa artinya, dan tentang Orang yang tidak mau membantu orang lain.

Surat Al-Maun Ayat 1-7

أَرَءَيْتَ ٱلَّذِى يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ

Artinya: 1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?

فَذَٰلِكَ ٱلَّذِى يَدُعُّ ٱلْيَتِيمَ

Artinya: 2. Itulah orang yang menghardik anak yatim,

وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلْمِسْكِينِ

Artinya: 3. dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.

فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّينَ

Artinya: 4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,

ٱلَّذِينَ هُمْ عَن صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ

Artinya: 5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya,

ٱلَّذِينَ هُمْ يُرَآءُونَ

Artinya: 6. orang-orang yang berbuat riya,

وَيَمْنَعُونَ ٱلْمَاعُونَ

Artinya: 7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna.

Tafsir Surat Al-Maun :

1. Tafsir Ibnu Katsir

Menurut tafsir Ibnu Katsir, surat Al-Maun menjelaskan tentang orang-orang yang tidak beribadah kepada Allah dengan baik, juga tidak mau berbuat baik kepada sesama manusia. Tidak mau menolong orang lain, bahkan tidak mau meminjamkan sesuatu kepada orang lain meskipun barang itu akan kembali dalam kondisi utuh. Mereka juga menolak zakat.

2. Tafsir Al-Mishbah

Ulama tafsir M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah menegaskan bahwa dalam surat Al-Maun disebutkan orang-orang yang celaka. Mereka adalah orang yang acuh terhadap makna sholatnya akan merugi. Kelalaian dalam sholatnya ini sama dengan mereka ingkar terhadap agama dan perintah Allah SWT.

3. Tafsir Kemenag RI

Tafsir Kementerian Agama (Kemenag) terhadap Al-Qur'an menyatakan tentang orang yang sengsara, yaitu orang yang lalai shalat termasuk lalai terhadap waktu shalat menurut hukum Syariah yang berlaku. Jangan khawatir tentang arti sebenarnya dari doa. berdoa dan selalu malas untuk melakukannya.

Orang-orang ini tidak hanya ceroboh tetapi juga Riya dalam doa. Kebanyakan dari mereka hanya berdoa agar dipuji orang lain dan tidak mengharapkan ridha Allah. Kemudian orang-orang seperti itu hanya memikirkan diri mereka sendiri dan menolak membantu mereka yang membutuhkan. Imam Muhammad Abduh berkata:

“Mereka yang berdoa hanya untuk dilihat oleh laki-laki, memberi sedekah hanya untuk menegaskan posisi mereka, dan tidak berdiri untuk mencoba membantu dengan desakan rahmat yang mengalir di dada mereka, yang Memenuhi kebutuhan Orang-orang yang paling membutuhkan tidak bermanfaat. doa-doa mereka. Mereka juga tidak berusaha melepaskan diri dari kelompok-kelompok yang menentang agama.

Demikianlah bacaan dan tafsir lengkap Surat Al-Maun, ayat 1-7. semoga bermanfaat dan menambah keimanan kita sebagai umat islam